Senin, 12 Desember 2011

Akuntansi


AKUNTANSI PERUSAHAAN


  • Pengertian Akuntansi

  1. Akuntansi dapat didefinisikan berdasarkan dua aspek penting yaitu :
·         Penekanan pada aspek fungsi dan kegunaan yaitu pada penggunaan informasi akuntansi.
Berdasarkan aspek fungsi akuntansi didefinisikan sebagai suatu disiplin ilmu yang menyajikan informasi yang penting untuk melakukan suatu tindakan yang efisien dan mengevaluasi suatu aktivitas dari organisasi. Akuntansi juga merupakan aktivitas jasa yang berfungsi memberikan informasi kuantitatif mengenai kesatuan-kesatuan ekonomi terutama yang bersifat keuangan yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan.

2. Proses Kegiatan
Akuntansi adalah suatu proses pencatatan, mengklasifikasikan dan mengikhtisarkan transaksi-transaksi bersifat keuangan dengan cara menginterpretasikan hasil-hasilnya.

  • Tujuan/Manfaat Akuntansi

Tujuan utama akuntansi adalah menyajikan informasi ekonomi dari suatu entitas kepada pihak-pihak yang berkepentingan. Yang dimaksud dengan entitas adalah badan usaha/perusahaan/organisasi yang mempunyai kekayaan sendiri. Informasi ekonomi yang dihasilkan oleh akuntansi berguna bagi pihak-pihak di dalam organisasi itu sendiri (internal) maupun pihak-pihak di luar organisasi (eksternal).

  • Cabang Akuntansi

1.     Akuntansi keuangan
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan bagi pihak ekstern seperti investor, kreditor, dan Bapepam.


2.        Akuntansi manajemen
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan bagi pihak intern organisasi atau manajemen.

3.     Akuntansi Pemerintah
Adalah cabang akuntansi yang memproses transaksi-transaksi keuangan pemerintah yang menghasilkan laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan APBN/APBD kepada rakyat melalui lembaga legislatif serta untuk kepentingan pihak-pihak yang terkait.


  • SIKLUS AKUNTANSI

a.   Pencatatan Data ke dalam dokumen sumber/bukti transaksi.
b.   Penjurnalan, yaitu menganalisis dan mencatat transaksi dalam jurnal (buku hariaan)
c.   Melakukan posting ke Buku Besar yaitu memindahkan debet dan kredit dari jurnal ke rekening Buku Besar.
d.   Penyusunan Neraca Saldo yaitu menyiapkan Neraca Saldo untuk mengecek keseimbangan Buku Besar.
e.   Membuat ayat jurnal penyesuaian dan memasukkan jumlahya pada Neraca Saldo.
f.     Membuat ayat-ayat penutup yaitu menjurnal dan memindahbukukan ayat-ayat penutup.
g.   Penyusunan Laporan Keuangan yaitu Laporan Rugi Laba, Laporaan Perubahan Modal dan Neraca.

v  Konsep Dasar Akuntansi

Beberapa konsep dasar akuntansi adalah sebagai berikut :
1.        Entitas Akuntansi (Accounting Entity) Dipandang dari konsep akuntansi, perusahaan merupakan suatu entitas (kesatuan usaha) yang terpisah dan berdiri sendiri di luar entitas ekonomi lain.
2.        Kesinambungan (Going Concern) Bahwa perusahaan diasumsikan tidak berhenti di satu periode saja, melainkan berlanjut terus dan bukan untuk dijual.
3.        Periode Akuntansi (Accounting Period) Pada umumnya suatu periode akuntansi terdiri dari 12 bulan atau satu tahun.
4.        Objektif (Objective) Bahwa pencatatan transaksi-transaksi harus didasarkan pada dokumen asli.
5.        Pengukuran dalam satuan uang (Monetary Measurement Unit) Bahwa pengungkapan dan penuangan transaksi harus dinyatakan dalam nilai uang.
6.        Harga Pertukaran (Historical Cost) Bahwa aset selalu dicatat dan dilaporkan berdasarkan nilai perolehan atau nilai belinya karena lebih obyektif dan mudah untuk pelaporannya.
7.        Pembandingan beban dengan pendapatan (Matching Cost Against Revenue) Konsep ini menekankan perlunya menghubungkan beban biaya dengan pendapatan yang diakui pada periode yang sama.


  • PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

Ø  Aktiva    = harta yang dimiliki perusahaan yang merupakan sumber ekonomi. Contoh: kas, piutang, gedung dsb.
Ø  Hutang  = kewajiban yang menjadi beban perusahaan. Contoh:hutang pembelian kredit
Ø  Modal    = hak atau klaim pemilik atas aktiva perusahaan. Contoh:Setoran modal oleh pemilik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar